Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang mengadakan Visiting Lecturer di Fakultas Ilmu Agama dan Budaya, Universitas Hindu Indonesia Denpasar, Bali bertempat di Gedung Ayodya, Ruang Gatotkaca Widya Sampada, Senin 18/7. Hadir sebagai pembicara Kaprodi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, Jamhari, M.Fil.I dan Kaprodi Ilmu Filsafat Hindu, Fakultas Ilmu Agama dan Budaya, Universitas Hindu Indonesia Denpasar, Gede Jaya Kumara, SS, MA.
Kegiatan yang merupakan rangkaian dari MoA antara Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang dan Fakultas Ilmu Agama dan Budaya, Universitas Hindu Indonesia Denpasar ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa Ilmu Filsafat Hindu, Fakultas Ilmu Agama dan Budaya dan mahasiswa Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam.
Dalam paparannya Kumara menjelaskan tentang kurikulum Ilmu FIlsafat Hindu yang mengutamakan kajian Tantra, yaitu kajian spiritual dalam Agama Hindu. Ia juga menyebutkan bahwa alumni Ilmu Filsafat Hindu menyentuh berbagai lapisan masyarakat dan dapat bekerja di mana saja, “bahkan ada yang menjadi wartawan”, pungkasnya. Sementara itu menurut Jamhari kedua prodi dalam hal ini sama, karena alumni Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam juga, “bahkan ada yang menjadi konsultan,” ujarnya.
Acara ditutup setelah tanya jawab mahasiswa dan dosen. Antara lain dari pertanyaan adalah dari mahasiswa UNHI kepada Kaprodi Aqidah dan Filsafat Islam tentang simbol-simbol tuhan dalam Islam dan pertanyaan tentang kasta dalam pemikiran Hindu kepada Kaprodi Ilmu Filsafat Hindu oleh mahasiswa Aqidah dan Filsafat Islam yang juga menghadiri acara tersebut karena sedang melaksanakan PPL. (yr)