FUSHPI Melesat – Jum’at 03/05/2024, Tim ATLAS (Academic Writing Class) FUSHPI melaksanakan rapat persiapan IC-TiaRS (International Conference on Tradition and Religious Studies) ATLAS FUSHPI bersama Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam. Rapat ini dihadiri oleh Dekan FUSHPI Prof. Dr. Ris’an Rusli, MA, para mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam yang juga sebagai kepanitiaan IC-TiaRS, Beserta anggota ATLAS (Academic Writing Class) FUSHPI 2024.
Kegiatan ini diadakan oleh Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang, yang akan diikuti oleh seluruh mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang juga terbuka untuk umum, baik Mahasiswa maupun Dosen di tingkat Nasional maupun Internasional. Dalam rapat perdana ini direncanakan The 3rd IC-TiaRS akan dimulai pada tanggal 12-13 Juni 2024. Acara ini akan dilaksanakan selama dua hari di kampus A dan kampus B UIN Raden Fatah Palembang. Kegiatan IC-TiaRS kali ini berbeda dengan IC-TiaRS tahun sebelumnya, yang hanya dilakukan dalam satu hari, sehingga kegiatan IC-TiaRS ATLAS FUSHPI pada tahun ini dapat berjalan dengan baik dan lebih efesien.
Kegiatan IC-TiaRS (International Conference on Tradition and Religious Studies) ATLAS FUSHPI kali ini melibatkan empat negara yaitu Indonesia, Brunei Darussalam, Thailand, dan Australia sebagian Invited Speaker The 3rd IC-TiaRS ATLAS FUSHPI dan terdapat sepuluh Sub-Themes yang ada, sehingga membuat para penulis dapat memilih sesuai tema yang mereka inginkan untuk dijadikan penelitian dalam sebuah artikel, yang mana nantinya akan di presentasikan sebagai presenter di setiap ruangannya sesuai tema.
Dekan FUSHPI Prof. Dr. Ris’an Rusli, MA berharap kegiatan IC-TiaRS (International Conference on Tradition and Religious Studies) ATLAS FUSHPI ini agar dapat dipersiapkan lebih matang lagi mengingat waktu yang singkat, tidak lupa juga beliau mengingatkan setiap tim keanggotaan ATLAS FUSHPI agar dapat melaksanakan setiap tugasnya dengan maksimal.
Dengan diadakannya kegiatan The 3rd IC-TiaRS ATLAS FUSHPI ini diharapkan mahasiswa dapat mempresentasikan karyanya sebagai presenter, serta dapat menjadi langkah awal bagi setiap mahasiswa untuk memasukan karya-karya mereka di berbagai jurnal yang ada. Di akhir rapat, Prof. Dr. Ris’an Rusli, MA memberikan wejangannya bahwa mahasiswa itu harus berani memulai tidak hanya mengikuti kegiatan konferensi ditingkat ini saja tetapi juga dapat mengikuti konferensi lainnya tingkat Nasional maupun Internasional. (Muhammad Mirzan & Mery Aprilia)