FUSHPI MELESAT- (Rabu, 15/06/2023) Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang, melakukan Penutupan The 2nd International Conference On Tradition and Religious Studies FUSHPI di Ruang Munaqosyah. Setelah dilaksanakan persentasi fullpaper per cluster, kemudian dilanjutkan dengan penutupan acara pada pukul 11.30 WIB. Sebelum penutupan ada penyampaian dari ketua pelaksana Nugroho, M.Si terkait kegiatan pada hari ini. Di awal penyampaiannya, ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia yang turut membantu menyukseskan acara ini, Kemudian beliau mengumumkan 3 presenter terbaik dari masing-masing cluster baik presenter online maupun offline, yaitu :
*Terbaik Cluster 1:
- Muhammad Rosyid (Universitas Islam Internasional Indonesia)
- Sabilar Rosyad (UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten)
- Ali Anhar Syi’bul Huda (Universitas Pendidikan Indonesia)
*Terbaik Cluster 2:
- Nur Fitriyana (Universitas IslamNegeri Raden Fatah Palembang)
- Sumintak (UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten)
- Hardiansyah (Universitas Diponegoro)
*Terbaik Cluster 3:
- Dede Mercy Roland (IAIN Metro)
- Annisa Allathifah Khamid (STIT Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan)
- Erina Pane (UIN Raden Intan Lampung)
*Terbaik Cluster 4:
- Balqhist Dwi Chindra Amellia (UIN Raden Fatah Palembang)
- Natasya Nur Fatih (UIN Raden Fatah Palembang)
- Yulian Rama Prihandiki (UIN Raden Fatah Palembang)
*Terbaik Cluster 5:
- Dian Auliani (UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten)
- Intan Muliani (UIN Raden Fatah Palembang)
- Ahmad Soleh Sakni (UIN Raden Fatah Palembang)
*Terbaik Cluster 6:
- Inna A’thoina (Universitas Islam Internasiona lIndonesia)
- Lailiyatun Nafisah (Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta)
- Suke Indah Khumairo (UIN Mataram)
- Multazam (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang)
“Pada penutupan ini kami bersama tim panitia, merekomendasikan dua hal, yaitu terkait pendanaan kegiatan Konferensi Internasional selanjutnya agar dianggarkan lebih maksimal tujuannya untuk dilakukannya sosialisasi, terutama di luar negeri, karena pada kegiatan seminar yang kedua ini mengalami peningkatan, bahkan pada seminar kedua ini diikuti oleh 32 perguruan tinggi, namun semua didominasi oleh dosen dan mahasiswa dalam negeri. Kalau dari sisi speakers Alhamdulillah sudah cukup, namun dari sisi presenter mungkin penting bagi kita untuk mensosialisasikan ke luar negeri. Oleh karena itu kami mengharapkan agar ditambah dari segi presenter. Adapun rekomendasi kami yang kedua, kedepannya Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam Palembang dapat menjalin kerjasama secara konkrit terhadap jurnal-jurnal yang bereputasi minimal sinta 3. Dari harapan kami, Insyaa Allah artkel-artikel yang masuk ke kita, tidak hanya kuantitas tapi juga kualitas.” Pungkasnya.
Selanjutnya kesan dan pesan yang disampaikan oleh Jaka Ghianovan dari Institut Daarul Qur’an Jakarta. Ia mengaku bahwa pertama kali datang ke Palembang, beliau juga merasa sangat senang sekali terhadap panitia penyelenggara karena telah mengangkat nilai-nilai kebudayaan Palembang.
Kemudian dilanjutkan dengan kata sambutan oleh dekan sekaligus menutup acara The 2nd International Conference On Tradition and Religious Studies FUSHPI. Beliau sangat bersyukur karena kegiatan ini diikuti oleh beberapaa utusan perguruan tinggi, bahkan hadir secara offline, “kegiatan ini sangat bermanfaat, apalagi dalam konteks akreditasi. Terima kasih yang ikut jadi peserta bukan hanya di kalangan mahasiswa tapi juga kalangan dosen.” Kemudian beliau juga memberitahukan bahwa akan ada kegiatan Ushuluddin International Student Conference (UINSCOF) yang kegiatan ini diperuntukkan untuk mahasiswa, namun di tahun lalu juga diikuti oleh dosen. Beliau juga berharap para peserta The 2nd International Conference On Tradition and Religious Studies dapat mengikuti kegiatan Ushuluddin International Student Conference (UINSCOF). “Bapak/Ibu mari kita tutup The 2nd International Conference On Tradition and Religious Studies FUSHPI ini dengan mengucapkan Hamdalah” Tambahnya.
Setelah penyampain acara selanjutnya yaitu doa bersama yang dipimpin oleh Muhamad Dimas Pratama, kemudian acara ditutup oleh MC yaitu Putri Nabila (Mahasiswi Tasawuf dan Psikoterapi) dan Waldi Alfathoni (Mahasiswa Studi Agama-Agama) dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama. (Firda Sonia).