RAPAT KURIKULUM OBE PRODI TASAWUF DAN PSIKOTERAPI: UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN MELALUI KOLABORASI DAN INOVASI

Selasa, 12 Agustus 2025, Ruang Laboratorium Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi menjadi saksi berlangsungnya rapat kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE). Acara yang digelar pukul 13.00 hingga 16.00 ini dipimpin langsung oleh Kepala Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi, Deddy Ilyas, M.Us., dan dihadiri oleh jajaran akademik yang terdiri dari Sekretaris Prodi Maulani, M.Ag., serta dosen-dosen ahli seperti Dr. Yulian Rama Pri Handiki, M.A., Umi Nur Kholifah, M.Psi., Psikolog, dan Konto Iskandar Dinata, M.Psi., Psikolog. Rapat tersebut juga mendapat dukungan dari dosen Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (IQT), Ahmad Syarif Hidayatullah, Ph.D.

Rapat yang difokuskan pada peningkatan mutu pendidikan ini membahas berbagai hal penting seperti penyesuaian mata kuliah agar lebih relevan dengan kebutuhan ilmu Tasawuf dan Psikoterapi masa kini, pengembangan metode pembelajaran yang inovatif dan efektif, serta evaluasi menyeluruh terhadap proses akademik yang berjalan. Dengan pendekatan OBE, program studi berupaya memastikan lulusan memiliki kompetensi yang diharapkan sesuai dengan standar profesional dan perkembangan ilmu pengetahuan terkini.

Dalam wawancara, Kaprodi Deddy Ilyas menegaskan betapa pentingnya kolaborasi aktif antar dosen dalam membangun kurikulum yang tidak hanya terpaku pada teori, melainkan juga integrasi holistik antara ilmu Tasawuf dan Psikoterapi. “Pendekatan komprehensif ini diharapkan bisa mempersiapkan lulusan Program Studi kami tidak hanya cakap secara akademik, tetapi juga matang secara profesional dalam menghadapi berbagai tantangan keilmuan dan dunia kerja yang semakin kompleks,” ujarnya.

Keberhasilan rapat ini menjadi langkah strategis dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan, sekaligus memperkuat posisi Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi sebagai pusat pengembangan ilmu yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia profesional.

Melalui sinergi yang kuat antara para akademisi dan tenaga pengajar, diharapkan kurikulum baru dapat segera diimplementasikan dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengembangan kompetensi mahasiswa dan kontribusi keilmuan Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi ke depan.

By. Heni

FUSHPI GELAR RAPAT TINJAUAN MANAJEMEN 2025: PERKUAT BUDAYA KERJA DAN MUTU BERKELANJUTAN

Palembang, 12 Agustus 2025 – Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) UIN Raden Fatah Palembang menggelar Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) tahun 2025 pada Selasa, 12 Agustus 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FUSHPI, Dr. Abu Mansyur, M.Pd.I., Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Raden Fatah, Prof. Dr. Arne Huzaimah, S.Ag., M.Hum., Wakil Dekan I Dr. Nur Fitriyana, M.Ag., Wakil Dekan II Abdul Karim Nasution, M.Hum., Wakil Dekan III Almunadi, M.A., serta Kepala Bagian Tata Usaha, Dr. Jummiana, S.Ag., M.Pd.I., Subkoordinator Administrasi Umum dan Kepegawaian, Muhammad Rafiq, S.Sos., serta Sub Koordinator Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, Abdul Raisuddin, S.Sos.I, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Kepala Laboratorium, Sulaiman, M.A., para dosen, dan tenaga kependidikan FUSHPI.

Dalam sambutannya, Dekan FUSHPI menekankan bahwa RTM memiliki peran strategis karena hasil evaluasi di tingkat fakultas akan dibawa ke tingkat universitas. “Kita perlu memastikan semua masukan dan evaluasi ini terkelola dengan baik agar menjadi bahan pengambilan keputusan di level universitas,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Prof. Arne Huzaimah memaparkan materi bertema “Membangun Budaya Kerja dan Mengedepankan Budaya Mutu yang Sustainable”. Ia menjelaskan bahwa budaya kerja merupakan nilai, norma, dan perilaku yang menciptakan iklim kerja positif, produktif, dan efektif, yang ditentukan oleh kepemimpinan, komunikasi, kolaborasi, serta penghargaan terhadap kontribusi individu maupun tim.

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya membangun budaya mutu berkelanjutan dengan tiga asas utama:

Standar kualitas yang jelas di semua aspek, mulai dari pengajaran, penelitian, hingga layanan administrasi.

Evaluasi dan pengukuran kinerja berkala untuk memastikan capaian mutu.

Komitmen pada perbaikan berkelanjutan melalui siklus identifikasi masalah, perancangan solusi, dan implementasi.

Materi juga membahas peran semua unsur sivitas akademika dalam mendukung proses penjaminan mutu internal, peningkatan kapasitas SDM, optimalisasi kurikulum, serta penguatan tata kelola dan fasilitas untuk menunjang capaian pembelajaran lulusan yang profesional, beretika, dan berdaya saing.

RTM FUSHPI 2025 ini diakhiri dengan sesi diskusi dan perumusan tindak lanjut untuk memastikan bahwa semua program kerja fakultas sejalan dengan visi, misi, dan rencana strategis UIN Raden Fatah menuju perguruan tinggi unggul dan terekognisi di tingkat internasional.”Bersama Kita Bisa.” (mz)

#uinradenfatahpalembang #uinradenfatah #fushpiuinradenfatah #fushpiuinrf  #fushpimelesat #fushpisemakinmelesat  #goesinternational

RAPAT PERSIAPAN PBAK FUSHPI AETHERUM 2025: SINERGI PANITIA DOSEN, TENDIK, DAN MAHASISWA UNTUK SUKSESKAN PBAK AETHERUM 2025

allallaa postPalembang, 11 Agustus 2025 – Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) UIN Raden Fatah Palembang menggelar rapat persiapan Panitia Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2025 di Gedung Pertemuan B, Senin (11/8/2025).

Rapat ini dihadiri oleh Wakil Dekan III FUSHPI, Almunadi, M.Ag., Ketua Pelaksana PBAK Fakultas, Dr. Abdul Kher, Lc., M.Ag., Kepala Bagian Fakultas, Jumina, M.Pd.I, serta seluruh tim panitia yang terdiri dari unsur dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Dalam sambutannya, Wakil Dekan III, Almunadi, M.Ag., menekankan pentingnya koordinasi yang matang untuk memastikan PBAK berjalan lancar, tertib, dan sesuai dengan nilai-nilai akademik yang menjunjung tinggi etika, disiplin, serta moderasi beragama. “PBAK adalah gerbang pertama mahasiswa baru mengenal budaya akademik di FUSHPI. Kita harus memberikan kesan pertama yang positif, inspiratif, dan penuh semangat,” ujarnya.

Ketua Pelaksana, Dr. Abdul Kher, Lc., M.Ag., memaparkan rencana teknis kegiatan, mulai dari jadwal, pembagian tugas panitia, hingga teknis pelaksanaan di lapangan. Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara panitia dosen, tendik, dan mahasiswa agar kegiatan berlangsung efektif dan kondusif. “Semua unsur panitia memiliki peran strategis. Koordinasi yang baik akan memastikan setiap sesi PBAK berjalan sesuai rencana,” jelasnya. Kabag Fakultas, Jumina, M.Pd.I, menambahkan bahwa dukungan administratif dan logistik telah dipersiapkan secara maksimal untuk mendukung kelancaran acara, termasuk fasilitas gedung, perangkat audio-visual, dan perlengkapan teknis lainnya. Rapat persiapan ini menghasilkan sejumlah kesepakatan, antara lain pembagian peran yang jelas bagi setiap panitia, penetapan jadwal gladi bersih, serta penegasan komitmen bersama untuk menyukseskan PBAK 2025.

Suasana rapat berjalan dinamis dengan diskusi aktif, menunjukkan kekompakan dan komitmen seluruh unsur panitia. Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari semua pihak, PBAK FUSHPI UIN Raden Fatah Palembang 2025 diharapkan menjadi ajang penyambutan yang inspiratif dan memotivasi mahasiswa baru untuk beradaptasi dengan kehidupan kampus secara positif. PBAK fakultas akan dilaksanakan selama dua hari, pada 26–27 Agustus 2025, dengan peserta sebanyak 117 mahasiswa, belum termasuk jalur mandiri gelombang 2 dan 3. Pelaksanaan akan mengikuti alur PBAK universitas yang berlangsung secara hybrid yang di perkirakan hingga bulan November. Mengantisipasi keterbatasan fasilitas, panitia berencana meminjam kursi tambahan dan memaksimalkan penggunaan sound system di lokasi kegiatan. Dari sisi teknis kepanitiaan, komunikasi antar divisi menjadi hal yang diutamakan agar seluruh tugas dapat berjalan sesuai rencana. Rundown kegiatan akan menyesuaikan perkembangan, sementara koordinasi internal akan dilakukan secara berkelanjutan. Dari sisi anggaran, rapat menegaskan bahwa pengelolaan dana dilakukan secara efisien dengan memaksimalkan sumber yang ada. Konsumsi peserta hanya disediakan dalam bentuk kudapan, sementara untuk hari kedua sudah ada pihak yang membantu penyediaannya. Tidak diperbolehkan adanya pungutan apa pun kepada peserta, sehingga panitia mendorong peserta untuk membawa bekal pribadi jika diperlukan. Agenda pembukaan PBAK dijadwalkan pada pukul 08.00 WIB, gladi resik akan dilaksanakan pada Senin, 25 Agustus mulai pukul 09.00 WIB, dan pembagian kelompok dilakukan secara online pada 15 Agustus. Selain persiapan acara, rapat juga membahas penguatan konsep Green Campus. Mahasiswa baru akan diajak menjaga kebersihan lingkungan dan materi ekoteologi akan dimasukkan dalam rangkaian kegiatan. Misalkan untuk membiasakan dari hal yang terkecil seperti membuang sampah pada tempatnya. Rapat diakhiri dengan tekad bersama untuk menjadikan PBAK 2025 sebagai kegiatan yang efektif, inspiratif, dan mendukung pembentukan karakter mahasiswa yang peduli terhadap lingkungan dan dilaksanakannya sesi foto bersama untuk dokumentasi. (Kher, Alya Rahma)

WUJUDKAN FAKULTAS BERTRANSFORMASI DIGITAL, FUSHPI DUKUNG GERAKAN PAPERLESS LEWAT FUSHPI APP

FUSHPI Melesat – Palembang, Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) UIN Raden Fatah Palembang tengah mengembangkan sebuah aplikasi digital bernama FUSHPI App yang bertujuan untuk memperkuat layanan akademik bagi mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan. Aplikasi ini dirancang sebagai layanan administratif dan akademik berbasis teknologi informasi di fakultas.

Perlu diketahui, FUSHPI App merupakan pengembangan lebih lanjut dan spesifik dari sistem layanan terpusat universitas yang telah ada sebelumnya, yaitu SILAYAK (Sistem Informasi Layanan Akademik). Dengan FUSHPI App, layanan yang sebelumnya bersifat umum di tingkat universitas kini disempurnakan dan disesuaikan secara khusus untuk memenuhi kebutuhan di tingkat fakultas.

Dalam pengembangannya, FUSHPI App akan menghadirkan sejumlah fitur utama, antara lain:

Sistem Manajemen Sidang Munaqasyah

Mahasiswa dapat mendaftarkan diri secara online untuk dapat mengikuti ujian munaqasyah. Keunggulan sistem ini adalah transparansi proses dan efisiensi waktu dalam penjadwalan, selain itu admin memiliki akses untuk mengelola data, menjadwalkan sidang, serta memantau status pengajuan mahasiswa secara sistematis dan real-time.

fitur ini masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut yang mencakup:

  • Rekapitulasi nilai hasil ujian munaqasyah
  • Input berita acara hasil munaqasyah
  • Input nilai pembimbing

Fitur-fitur ini ditargetkan hadir dalam pembaruan aplikasi berikutnya.

Arsiparis Digital

Semua arsip dan dokumen administratif penting akan tersedia secara digital agar mudah diakses oleh pihak yang berkepentingan.

Manajemen Inventaris

Fitur ini memungkinkan pendataan dan pengelolaan inventaris barang milik fakultas secara lebih tertib dan terdokumentasi.

Layanan Umum FUSHPI

Fitur ini mencakup dua sub-layanan utama, yaitu:

  • SKL (Surat Keterangan Lulus)

Mahasiswa dapat mengajukan permohonan secara langsung melalui aplikasi dan memantau status permohonan mereka.

  • Rekomendasi Penjilidan

Mahasiswa dapat mengajukan permohonan secara langsung melalui aplikasi dan memantau status permohonan mereka.

Saat ini, pengembangan FUSHPI App masih terus berlanjut. pengembang mengonfirmasi bahwa beberapa fitur dan layanan lainnya juga masih dalam tahap pengembangan. Oleh karena itu, sangat dimungkinkan akan ada penambahan layanan baru yang tersedia di FUSHPI App di masa mendatang untuk semakin melengkapi kebutuhan sivitas akademika.

Dari sisi keamanan, Fushpi App telah dilengkapi dengan Role-Based Access Control (RBAC), yaitu sistem kontrol akses berbasis peran. Setiap pengguna hanya dapat mengakses fitur sesuai dengan hak dan peran yang dimilikinya, seperti mahasiswa, admin, atau dosen. Hal ini memberikan lapisan keamanan tambahan dan memastikan bahwa data serta fitur hanya dapat digunakan oleh pihak yang berwenang.

Dengan mengusung konsep “satu aplikasi, banyak sistem”, Fushpi App tidak hanya menawarkan efisiensi, tetapi juga mendorong transparansi, akuntabilitas, dan keamanan dalam setiap prosesnya. Aplikasi ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan tata kelola kampus yang modern, digital, dan terintegrasi.

FUSHPI App juga akan dibekali dengan fitur pengecekan keaslian dokumen, yang memungkinkan pihak eksternal memverifikasi dokumen resmi FUSHPI. Verifikasi ini dapat dilakukan melalui tautan khusus dengan memasukkan token atau NIM yang tertera pada dokumen digital.

Langkah Maju di Tengah Efisiensi dan Dorongan Paperless

Inisiatif pengembangan aplikasi ini mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak di lingkungan fakultas, salah satunya datang dari Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU), Dr. Jummiana, M.Pd.I. . Beliau menekankan bahwa aplikasi yang dikembangkan oleh Seraga Santri, S.Ag,. ini sejalan dengan arahan pimpinan universitas. “Di tengah upaya efisiensi anggaran dan adanya edaran dari Rektor untuk secara bertahap menerapkan sistem paperless dalam semua layanan di UIN Raden Fatah, FUSHPI App menjadi solusi yang sangat relevan. Aplikasi ini akan mengurangi penggunaan kertas, meringkaskan birokrasi, dan mempercepat proses administratif secara signifikan,” jelas Dr. Jummiana.

menyambut baik terobosan ini. “FUSHPI App adalah jawaban kita terhadap tantangan zaman. Ini bukan hanya tentang digitalisasi, tetapi tentang memberikan pelayanan yang lebih profesional, cepat, dan transparan bagi seluruh sivitas akademika. Sebuah langkah konkret untuk meningkatkan mutu layanan kita,” ujarnya.

Aplikasi ini dikembangkan oleh tim IT FUSHPI yang terdiri dari Seraga Santri, S.Ag., Nopran, S.AP., dan Muhammad Zen, S.Kom. Menurut Seraga Santri, pengembangan aplikasi ini adalah bentuk nyata dari semangat berinovasi menuju era digitalisasi.

“FUSHPI App adalah jawaban kita terhadap tantangan zaman. Ini bukan hanya tentang digitalisasi, tetapi tentang memberikan pelayanan yang lebih profesional, cepat, dan transparan bagi seluruh sivitas akademika. Sebuah langkah konkret untuk meningkatkan mutu layanan kita,” ujarnya.

Pengembangan aplikasi ini merupakan wujud komitmen FUSHPI untuk menjawab tantangan era digital sekaligus meningkatkan kualitas layanan fakultas. Dengan sistem yang transparan, cepat, dan terintegrasi, FUSHPI berharap dapat memberikan pengalaman layanan yang lebih baik dan profesional kepada seluruh sivitas akademika..”Bersama Kita Bisa.” (mz)

#uinradenfatahpalembang #uinradenfatah #fushpiuinradenfatah #fushpiuinrf  #fushpimelesat #fushpisemakinmelesat #fushpiapp

JADWAL KOMPREHENSIF MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG PERIODE AGUSTUS 2025

JADWAL SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE AGUSTUS 2025

PRODI ILMU HADIS MENYAPA UMMAT: PESAN NABI TENTANG EMPAT SIFAT YANG MEMBEBASKAN DARI API NERAKA

Indralaya, Jumat 01 Agustus 2025– Dalam khutbah Jumat yang khidmat di Masjid Darul Hikmah Indralaya, Dr. Muhammad Arpah Nurhayat, Lc., M.Hum. — Dosen Prodi Ilmu Hadis Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden fatah Palembang— menyampaikan pesan agung Rasulullah SAW mengenai empat sifat manusia yang dijamin tidak akan disentuh api Neraka. Merujuk kepada hadits riwayat At‑Tirmidzi dan Ibnu Hibban, beliau menguraikan dengan penuh hikmah mengenai sifat qarib, hayyin, layyin, dan sahl

1.Hayyin
Dr. Arpah menjelaskan, hayyin menggambarkan kepribadian yang tenang lahir dan batin. Individu ini tidak mudah marah, tidak memaki, dan tidak bereaksi tergesa-gesa. Mereka menciptakan keteduhan bagi diri sendiri dan orang lain karena mampu mengendalikan hati, pikiran, dan sikapnya secara matang

2.Layyin
Selanjutnya, layyin adalah orang yang lemah lembut dan santun, baik dalam ucapan maupun tindakan. Sifat ini mencerminkan kasih sayang universal, seperti diteladankan oleh Nabi Muhammad SAW yang sangat mencintai kelembutan — karena Allah mencintai kelembutan itu sendiri

3.Qarib
Sifat qarib memiliki arti keakraban dan hangat terhadap sesama. Pribadi hanyut dalam sikap rendah hati, senyum tulus, dan mampu menyapa dengan ramah. Sikap ini menjadikan orang tersebut menyenangkan untuk diajak bergaul dan memberi rasa nyaman kepada orang sekitarnya

4.Sahl
Terakhir, sahl berarti mudah atau memudahkan. Dr. Arpah menegaskan bahwa orang yang memiliki sifat ini tidak menyulitkan sesama, tidak membuat urusan berbelit, dan senantiasa bersikap solutif. Bukan berarti meremehkan masalah, tetapi memosisikan setiap urusan secara proporsional dan efektif

Dalam penutup khutbahnya, Dr. Arpah Nurhayat mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan keempat sifat mulia tersebut sebagai pedoman kehidupan sehari-hari. Dengan meneladani keempat akhlak agung ini, umat diajak menebar rahmat, kelembutan, akhlak sosial yang hangat, serta kemudahan dalam interaksi sesama. Semoga kita termasuk dalam golongan yang diharamkan dari api Neraka, selamat dunia dan akhirat

PRODI ILHA MENYAPA UMAT: AJAK TINGKATKAN KUALITAS IMAN DI TENGAH KESIBUKAN

Senin, 28 Juli 2025 – [OKU Timur]

Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Hadis (ILHA) kembali menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk “Prodi ILHA Menyapa Umat”, yang kali ini berfokus pada peningkatan spiritualitas di tengah rutinitas harian umat.

Kegiatan ini diisi oleh Ketua Program Studi ILHA, Hedri Nadhiran, M.Ag., yang menyampaikan ceramah dengan tema “Menjaga Kualitas Iman dan Ibadah di Tengah Kesibukan Sehari-hari”. Dalam pemaparannya, beliau menekankan pentingnya menjadikan iman dan ibadah sebagai prioritas utama dalam kehidupan, tidak hanya sekadar rutinitas.

“Di zaman yang serba cepat dan penuh tuntutan ini, kita sering terlena dengan aktivitas duniawi. Padahal, ketenangan hati dan keberkahan hidup justru terletak pada bagaimana kita menjaga hubungan dengan Allah SWT melalui ibadah yang berkualitas,” ujar Hedri di hadapan puluhan jamaah yang hadir.

Selain ceramah, kegiatan ini juga dirangkai dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif, yang membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan persoalan spiritual yang mereka hadapi sehari-hari. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan dan partisipasi aktif dalam dialog.

Kegiatan “Prodi ILHA Menyapa Umat” merupakan bagian dari upaya kampus dalam menjembatani ilmu akademik dengan kebutuhan masyarakat, sekaligus sebagai ajang sosialisasi prodi Ilmu Hadis (ILHA)

Dengan semangat kebermanfaatan, kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut ke berbagai wilayah lain agar nilai-nilai Islami dan peningkatan kualitas ibadah bisa dirasakan secara luas oleh umat

JADWAL MUNAQASYAH MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG PERIODE AGUSTUS 2025

PSKMD FUSHPI UIN RADEN FATAH 2025: DAKWAH, EDUKASI, DAN SOSIALISASI KE MASYARAKAT BELITANG OKU TIMUR

Palembang, 28 Juli 2025 – Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) UIN Raden Fatah Palembang resmi melepas Tim Pembinaan Sosial Keagamaan Masyarakat Pedesaan (PSKMD) Tahun 2025 pada Senin pagi (28/07) bertempat di Gedung B FUSHPI. Kegiatan pelepasan dimulai pukul 08.00 WIB dan berlangsung hingga selesai dengan suasana yang penuh semangat dan khidmat.

Acara ini secara resmi dilepas oleh Dekan FUSHPI, Dr. Abu Mansur, M.Pd.I, didampingi jajaran dosen dan tenaga kependidikan. Dalam sambutannya, Dr. Abu Mansur menegaskan bahwa PSKMD bukan hanya kegiatan rutin tahunan, melainkan wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam membina dan memberdayakan masyarakat desa secara sosial dan keagamaan.

“Kegiatan PSKMD ini merupakan bagian dari pengabdian sivitas akademika FUSHPI kepada masyarakat. Kami berharap para peserta dapat menjadi agen moderasi beragama dan memberikan dampak positif di tengah-tengah masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan seperti Belitang, OKU Timur,” ungkap Dr. Abu Mansur.

Tim PSKMD tahun ini dipimpin oleh Nugroho, M.S.I, yang juga merupakan dosen FUSHPI. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini akan berfokus pada pembinaan keagamaan, penguatan nilai-nilai kebangsaan, serta pemberdayaan sosial masyarakat desa di berbagai titik di wilayah Belitang.

“Kami membawa semangat kolaboratif dan edukatif. Melalui pendekatan dakwah yang ramah dan dialogis, kami ingin membumikan nilai-nilai Islam yang moderat di tengah masyarakat,” jelas Nugroho.

Peserta PSKMD terdiri dari para dosen dan tenaga kependidikan dari berbagai program studi di lingkungan FUSHPI yang telah dibekali dengan pelatihan keilmuan dan keterampilan komunikasi sosial keagamaan. Kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran langsung bagi mahasiswa untuk memahami dinamika sosial-keagamaan di tingkat akar rumput.

Kegiatan PSKMD ini dipimpin langsung oleh Dekan FUSHPI Dr. Abu Mansur, M.Pd.I dan Ketua TIM Nugroho, M.S.I, dan pelaksanaannya dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 28-30 Juli 2025, dengan rangkaian kegiatan seperti penyuluhan keagamaan, sosialisasi ke sekolah, madrasah dan pesantren, diskusi keislaman dengan masyarakat, serta kegiatan sosial lainnya yang melibatkan tokoh masyarakat dan warga Belitang OKU Timur.

Semua Tim Pembinaan Sosial Keagamaan Masyarakat Pedesaan (PSKMD) Tahun 2025 yang berasal dari Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang disebar ke berbagai lokasi strategis di sejumlah desa dalam kawasan Belitang OKU Timur. Seperti Masjid, Madrasah, Sekolah Umum, Pondok Pesantren dan tempat-tempat strategis lainnya yang menjadi pusat aktivitas keagamaan dan sosial masyarakat. 

Penyebaran ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan pembinaan keagamaan dapat menjangkau masyarakat secara lebih merata dan efektif. Setiap tim membawa misi penguatan nilai-nilai keislaman, peningkatan pemahaman aqidah, serta pengembangan kesadaran sosial berbasis moderasi beragama dan juga mengenalkan Kampus Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, terkhusus Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam. Dengan semangat pengabdian, para mahasiswa bersama dosen pembimbing diharapkan mampu memberi kontribusi nyata terhadap pembangunan spiritual dan sosial masyarakat pedesaan yang menjadi mitra binaan tahun ini.

Pelaksanaan Program Pembinaan Sosial Keagamaan Masyarakat Pedesaan (PSKMD) Tahun 2025 oleh Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUSHPI) UIN Raden Fatah Palembang mendapat sambutan hangat dan apresiasi tinggi dari masyarakat Belitang, Kabupaten OKU Timur. Sejak kedatangan TIM PSKMD, masyarakat di berbagai desa menunjukkan sikap terbuka, antusias, dan mendukung penuh kegiatan yang digelar.

Kehadiran Tim PSKMD dianggap membawa angin segar bagi penguatan nilai-nilai keagamaan, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan. Banyak tokoh masyarakat, pengurus masjid, pimpinan pondok pesantren, serta kepala sekolah yang menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi nyata mahasiswa FUSHPI dalam memberikan ceramah keagamaan, pengenalan kampus UIN Raden Fatah, pelatihan karakter, hingga pendampingan keislaman bagi anak-anak dan remaja.

Sikap positif dan partisipasi aktif masyarakat menjadi bukti keberhasilan program ini sebagai sarana pengabdian dan pemberdayaan umat. Dukungan ini juga memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam membangun lingkungan sosial yang religius, toleran, dan harmonis. Program PSKMD FUSHPI 2025 bukan hanya menjadi wadah praktik bagi TIM PSKMD, tetapi juga menjadi ruang transformasi sosial yang memberi manfaat nyata bagi warga Belitang OKU Timur.

Melalui kegiatan ini, FUSHPI UIN Raden Fatah Palembang menegaskan komitmennya dalam mengintegrasikan tri dharma perguruan tinggi, khususnya dalam hal pengabdian kepada masyarakat berbasis nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin. (Kher)