FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM GELAR YUDISIUM SARJANA XXXVI dan MAGISTER XVI

Salam FUSHPI Semakin Melesat – Senin tanggal 9 Desember 2024 Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (Fushpi) telah melaksanakan kegiatan yudisium, Kegiatan yudisium kali ini merupakan Yudisium Sarjana XXXVI dan Magister XVI yang dilaksanakan di Gedung Academik Center kampus A UIN Raden Fatah Palembang. Para yudisiawan yang mengikuti yudisium sebanyak 54 orang dengan perincian; 9 orang dari prodi Studi Agama-agama, 20 orang dari Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, 2 orang dari prodi Ilmu Hadis, 20 orang dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir S1, 7 orang dari Prodi Tasawuf dan Psikoterapi, serta 3 orang dari Program Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.

Kegiatan yudisium ini dimulai pada pukul 08.00 wib dan berakhir pada pukul 11.30 wib. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Pimpinan, Dekan, Dekanat, para Kaprodi dan Sekprodi, para dosen, kabag, kasub serta para tenaga pendidik. Hadir juga Dekan Periode 1999-2004 Bapak Drs.H.M Turmudzi, DS dan para undangan dari Fakultas Tarbiyah dan Fakultas Dakwah.  Dekan Fushpi, Prof Dr Uswatun Hasanah, M.Ag membuka secara resmi kegiatan yudisium dan setelah itu melantik para yudisiawan sebagai sarjana dan magister di bidang keushuluddinan. Pada sambutannya Dekan berpesan kepada para yudisiawan agar selalu memaksimalkan diri dan memberikan hal terbaik untuk agama, bangsa, negara dan orang tua. Tidak ada satupun manusia yang hidup dalam simulasi sehingga dapat mengulangi apa yang sudah terlewat. Namun hidup hari ini ditujukan untuk esok hari. Jadi apapun yang dilakukan sekarang akan mendapatkan hasilnya di masa depan. Sementara itu sambutan dari yudisiawan diwakili oleh Prasasi Puji Lestari dari Prodi Tasawuf dan Psikoterapi yang merupakan yudisiawan berprestasi akademik. Serta kata sambutan dari Wali yudisium Ibu sudarningsih Wali dari Muhammad Diennur dari Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam.

Sebagaimana di setiap kegiatan yudisium, Fushpi selalu memberi reward kepada para yudisiawan berprestasi akademik dan non-akademik. Prestasi akademik diambil 1 orang dari setiap prodi. Sementara prestasi non-akademik diperoleh dari berbagai bidang. Ada yang berprestasi Hifzil Hadits, ada yang berprestasi dalam lomba Pidato Bahasa Indonesia ada yang berprestasi di bidang Menulis Cerpen dan puisi nasional, serta ada yang berprestasi dalam MTQ tingkat Kabupaten. Reward ini diberikan kepada mereka sebagai penghargaan atas prestasi yang telah mereka lakukan dalam mengharumkan nama baik Fushpi khususnya dan UIN Raden Fatah Palembang. Di akhir acara, para yudisiawan ada yang menampilkan kemampuan dan bakat mereka guna menghibur para peserta. Setelah ditutup, para yudisiawan diberikan kesempatan untuk mengabdikan moment yudisium melalui foto bersama dengan pimpinan dekanat dan prodi masing-masingnya. “Bersama Kita Bisa” (Ghz)

JADWAL SEMINAR HASIL TESIS MAHASISWA MAGISTER S2 IQT FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE DESEMBER 2024

TIM FUSHPI GELAR PEMBINAAN SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT PEDESAAN DI MASJID AGUNG PAGARALAM

Salam FUSHPI Semakin Melesat – Pagaralam, 3 November 2024, setelah melaksanakan shalat subuh, Tim FUSHPI (Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, UIN Raden Fatah Palembang) mengadakan pembinaan sosial keagamaan bagi masyarakat di Masjid Agung Pagaralam. Acara ini dihadiri oleh jamaah masjid setempat dan tim dari FUSHPI, serta menjadi momen penting dalam memperkuat pemahaman keagamaan di kalangan masyarakat.

Pembinaan keagamaan tersebut ditausiyahi oleh Ust. Mugiyono, S.Ag, M.Hum, yang merupakan dosen FUSHPI sekaligus seorang penceramah yang dikenal luas di kalangan masyarakat Palembang. Dalam tausiyahnya, Ust. Mugiyono menyampaikan pesan penting mengenai peran Nabi Muhammad SAW. Beliau menjelaskan bahwa Nabi Muhammad diutus untuk seluruh umat manusia di seluruh alam, meskipun beliau hidup di Arab. Tugas mulia beliau adalah menyampaikan kabar gembira dan peringatan atau ancaman kepada umat manusia.

“Kabar gembira yang disampaikan oleh Allah SWT adalah untuk orang-orang yang beriman dan beramal saleh,” ungkap Ust. Mugiyono. Pesan ini sangat relevan bagi jamaah, mengingat pentingnya iman dan amal dalam kehidupan sehari-hari.

Setelah mendengarkan tausiyah yang penuh makna tersebut, para jamaah diharapkan dapat merenungkan dan menerapkan ajaran yang disampaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang menarik, di mana para jamaah diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai berbagai hal, termasuk informasi terkait UIN Raden Fatah, khususnya Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam. Sesi ini dimanfaatkan dengan baik oleh para jamaah yang antusias untuk mengetahui lebih dalam tentang pendidikan tinggi di Fakultas tersebut dan bidang keagamaannya.

Tim FUSHPI berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan pemahaman keagamaan masyarakat, serta membangun sinergi antara lembaga pendidikan dan masyarakat. Dengan adanya pembinaan sosial keagamaan, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi tantangan zaman dengan landasan iman yang kuat.

Semoga kegiatan ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Pagaralam, dan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas keagamaan di daerah ini. “Bersama Kita Bisa”.(Rahmat)

MAHASISWA TERBAIK FUSHPI MENDAPAT REWARD PERJALANAN SPIRITUAL

Salam FUSHPI semakin melesat. Palembang, dua mahasiswa terbaik Fushpi mendapat reward melakukan perjalanan spiritual, menuju Bait Allah. Hal ini tentu saja mencatat sejarah yang membanggakan bagi  civitas akademika Fushpi.  Meski perjalanan keduanya melalui wasilah yang berbeda. Aak David begitulah sapaan akrabnya tercatat sebagai mahasiswa Prodi Studi Agama-agama mendapat reward dari Bhayangkari Polda Sum-Sel melalui kegiatan Bhayangkari Peduli pada peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB), telah melaksanakan perjalanan spritualnya dari 16 s/d 24 Nov 2024. Nur Muhammad Fatih al-Badri yang akrab dipanggil Fatih tercatat sebagai mahasiswa Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir melaksanakan perjalanannya dari tgl 28 Nov s/d 6 Des 2024.

David dan Fatih tidak hanya berprestasi di bidang akademik, keduanya telah menjadi inspirasi bagi masyarakatnya dengan dedikasi luar biasa dalam menyebarkan nilai-nilai Al-Qur’an dan keislaman bagi Masyarakat.  Keberhasilan keduanya tentu saja juga atas bimbingan dari pihak Dekanat Fusphi Prof. Uswatun Hasanah M. Ag dan seluruh dosen Fushpi.  Ka. Prodi Studi Agama-Agama, Herwansyah MA dan Dr. Nugroho, juga Ka Prodi IQT Dr. Halimatussakdiayah, H. Jhon Supriyanto MA. Al-Hafizh dan Dr. Rahmat Hidayat Lc. M. Hum. Kedua mahasiswa ini juga jebolan pembinaan minat dan bakat (MIKAT)  dari Program Labor Terpadu Fushpi yang diketua oleh Sulaiman M. Nur. MA. Keduanya juga aktif sebagai narasumber Program RRI Pro 1 Ngapel dan Program Cawisan Bulan Suci Romadhan dan sebagai presenter bertaraf Nasional maupun Internasional.

David diperjalankan atas dedikasinya yang tinggi telah mengabdikan dirinya sebagai marbot masjid Nurul Iman  di daerah sekitaran kampus UIN Raden Fatah Palembang tepatnya di wilayah Sekip Jaya, Palembang dan aktif dalam kegiatan sosial keagamaan di wilayah ini.

Sementara Fatih diperjalankan atas pengabdiannya yang konsisten sebagai Imam tetap sholat Tarawih 30 juz di Masjid Hidatusholihin dan sebagai dai pemkot.  Syahadah Tahfiz 30 Juz diperolehnya melalui program awardee Pesantren Sulaimaniyah  Istanbul Turki.  Dalam bidang sosial keagamaan Fatih juga tercatat sebagai Pendidik pada Al-Fahd Islamic Boarding School.  Perjalanan spiritual ke tanah suci ini bagi Fatih sebagai ziarah yang kedua. Fatih bersama rombongan yang berjumlah 88 orang berangkat dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, menuju Madinah. Dengan wajah penuh syukur dan haru, Fatih menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang mendukung perjalanannya.  “Alhamdulillah, ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya bersyukur atas kepercayaan masyarakat dan penghargaan dari Pemerintah Kota Palembang. Saya berdoa agar perjalanan ini membawa keberkahan, tidak hanya bagi saya tetapi juga bagi semua yang telah mendukung saya,”ujar Fatih sebelum keberangkatan.

Apresiasi ini sebagai bukti nyata bahwa Al-Qur’an dan nilai-nilai keislmanan yang ditebarkan pada masyarakat tidak hanya membawa keberkahan secara individu, tetapi juga dapat menginspirasi dan memberikan manfaat kepada masyarakat. Wakil Dekan 1 FUSHPI, Dr. Hj Nurfiriyana, M.Ag, dalam pesannya menyampaikan, “Kami bangga memiliki kedua mahasiswa ini  yang tidak hanya menjadi kebanggaan fakultas, tetapi juga bagi umat Islam di Kota Palembang. Semoga ini menjadi teladan bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan mengabdi”. Kisah mahasiswa ini membuktikan bahwa keberhasilan tidak hanya diukur dari prestasi akademik, tetapi juga dari seberapa besar kita dapat berkarya dan memberi manfaat kepada masyarakat. Perjalanan keduanya menuju Tanah Suci adalah bukti bahwa keberkahan Al-Qur’an dan pengabdian kepada umat akan selalu dihargai, baik di dunia maupun di akhirat. Semoga mendapatkan umroh yang mabrur. Amin Ya Robbal Alamain.  Bersama kita bisa (AI)

JADWAL SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE DESEMBER 2024

The 3 UInSCof 2024 MERAMBAH BENUA AUSTRALIA DAN AFRIKA

Salam Fushpi Semakin Melesat – Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang merambah benua Australia dan Afrika dengan menyelenggarakan acara yang sangat istimewa yaitu The 3rd Ushuluddin International Students Conference (UInSCoF) 2024, dengan tema “Religious Harmony: Weaving Cultural Heritage into Global Context”. Rabu-Kamis (13-14/11/2024). Acara pembukaan di gedung Rafah Tower yang dihadiri oleh Wakil Rektor 3 (Dr. Syahril Jamil, M.Ag), sebagai keynote speaker. Pada acara konferensi ini, ia mengatakan bahwa acara ini sangat menarik untuk meningkatkan kualitas akademik, beliau juga mengucapkan terima kasih kepada dekan fakultas Ushuluddin karena adanya beberapa kegiatan khususnya  giat dalam penulisan ilmiah yang memiliki banyak manfaat dalam meningkatkan grade perguruan tinggi. Lebih lanjut beliau juga mengatakan 3 hal yang perlu diperhatikan dalam menjawab tantangan global yaitu keterbukaan ruang publik, semakin kuat polarisasi keagamaan yang eksklusif, dan hadirnya media baru (yang bisa kita ambil nilai positif).

Selanjutnya, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (Prof. Dr. H. Uswatun Hasanah, M.Ag) pun sangat mengapresiasi kegatan ini,  karena telah terlaksananya Giat yang sangat istimewa ini. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari UInSCoF yang kedua, harapan beliau diadakannya konferensi ini menjadi wadah para intelektual perguruan tinggi dalam menuangkan berbagai wawasan dan saling memberikan pokok pemikiran masing-masing, serta memberikan pengetahuan terhadap tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam konteks akademik dan keagamaan.  Kegiatan ini juga dihadiri Para Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, para Kaprodi dan Sekprodi,  Kabag dan Kasub, para Dosen Fushpi, presenter yang hadir secara offline dan online. Presenter dari luar , yang hadir secara offline dari UIN Raden Intan Lampung sebanyak 14 orang beserta Wakil Dekan 3 Fusa UIN Raden Intan Lampung (Dr. Shonhaji, M.Ag) dan Kepala Biro Administrasi Akademik UIN Raden Fatah Dr. Jumari Iswadi, M. M serta ikut membersamai dalam kegiatan presentasi ini.

Yulian Rama Pri Handiki, M.A selaku ketua pelaksana pada konferensi ini meyampaikan ucapan terima kasih kepada ibu dekan dan seluruh jajaran dosen Fushpi atas dukungnnya serta komunitas ATLAS yang telah menyiapkan segala hal guna menyukseskan konferensi ini. Kegiatan  ini diikuti oleh berbagai akademisi seperti dari Medan,  Semarang, Lampung, Makassar, Kudus, Bandung, Aceh, Jambi, Kediri, Jakarta, Mataram, Ponorogo, Pasamanan Barat, Palembang serta perguruan tinggi luar negeri seperti Malaysia, Bangladesh, Mesir, Iran, dan Australia. Jumlah keseluruhan presenter pada acara ini 139 orang dari 17 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, dalam dan luar negeri. 74 presenter offline dan 65 presenter online dan presenter exsternal 45 orang.

Beberapa invited speaker yan menyampaikan materi, antara lain : pertama oleh  M. Ali Abdullah (Imam Masjid Al-Hijrah The Board of  Imam Centre for Islamic Da’wah an Education New South Wales, Australia) dengan pembahasan “History of Islam in Australia” dalam pemaparannya beliau menjelaskan bahwa Islam telah menjadi bagian dari identitas multikultural Australia, meskipun ada tantangan dalam bentuk diskriminasi dan stereotip. Namun, banyak Muslim di Australia yang berperan aktif dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi, membantu memperkuat persatuan dan toleransi. Invited speaker kedua, Dr. M. Ibrahim Khalil Bhuiyan (Asean University of Bangladesh) dengan pembahasan “Hidup Saling Berdampingan dan Tolong-Menolong” dalam pemaparannya beliau menjelaskan bahwa hidup saling berdampingan dan tolong-menolong adalah prinsip penting dalam menciptakan masyarakat yang harmonis. Karena kita bisa belajar menghargai perbedaan, baik dalam hal budaya, pendapat, maupun latar belakang. Invited speaker ketiga Muhammad Syukron Zun-Nurain, Lc (Member of Al-Azhar University, Mesir) membahas topik yang tetap aktual yaitu  “Belajar dari Mesir : Analisis Konstruksi Harmoni Islam dan Kristen Koptik. Dalam pembahasan Syukron menjelaskan bahwa Kristen Koptik adalah agama yang dianut oleh penduduk Mesir sebelum terjadi Futuhat Islamiyah. Jalinan harmoni Islam-Kristen Koptik  Sudah terjadi sejak  Amr bin Ash datang ke Mesir hingga  masa Grand syekh Al-Tayyeb pada masa society 5.0. Kajian ini menggunakan pendekatan sosiologi agama dan teori perdamaian Luc Reychler. Hasil kajian membuktikan terdapat beberapa hal  yang berkontribusi terhadap terciptanya kehidupan yang harmoni pada  Muslim-Kristen Koptik di Mesir, yaitu : Toleransi dalam Peradaban Islam sebagai pondasi komunikasi yang efektif, Futuhat Islamiyah  dan perlindungan keamanan bagi penduduk Mesir, Majma’ al-Adyan di Fustat, peran Imam Besar Al Azhar Syeh Ahmed al-Tayeb dan sistem keadilan berkelanjutan di Mesir.

Sementara Nadia Azkiya, S. Ag (Lulusan S1 UIN Raden Fatah Palembang) dengan Pembahasan “Prinsip Ta’aruf dalam Q.S. Al-Hujurat Ayat 13 dan Relevansinya Terhadap Pembentukan Sikap Toleransi Komunitas SabangMarauke”, Putri Ayu (Mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang) dengan pembahasan “Analisis Q.S. Al-Hujurat Ayat 13 Jejak Moderasi Beragama dalam Tradisi Sultan Mahmud Badarudin II”

Kegiatan ini ditutup dengan memberikan apresiasi kepada best presenter yaitu : Nur Aini M. Hum, Ahmad syafak, Abdur Rahman Al Bad’iuz Zaman, Idrus Alkaf, Weni Pratiwi, Rahmat bin Abdullah, Maulana Bagus Rahmat, Muhammad Ubay Abdur Rohman, Rika Amelia, Adella Juliana, Azka Nafiza Zahro, Dahroel Hifni, Intan Putri Indrawati, Desi Ainur Rohmah, Eka Fitrianti, Ali Anhar Sy’bul Huda,  Azrianti Ishamiyah, M. Bisri Mustofa, Bagus Kusumo Hadi, Khaerul umam. Salah seorang best presenter berasal dari Universitas Sriwijaya Palembang an. Weni Pratiwi. Bersama kita bisa. (APN)

MENJAGA KUALITAS LULUSAN, PRODI MIQAT ME-REVIEW KURIKULUM

lSalam Fushpi Semakin Melesat. Palembang, 26 November 2024 – Program Studi Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (MIQAT) Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang berhasil menggelar kegiatan Review Kurikulum pada Selasa, 26 November 2024, bertempat di ruang rapat B, Fakultas Usuhuluddin dan Pemikiran Islam. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat relevansi dan mutu kurikulum sesuai kebutuhan akademik dan tuntutan masyarakat. 

Acara ini menghadirkan pakar terkemuka, Prof. Kusmana, PhD, dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Prof. Kusmana, yang juga merupakan asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan mantan Wakil Dekan 1 Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, berbagi pengalaman dan pandangannya dalam pengembangan kurikulum berbasis kompetensi pada level magister ini.

Dalam sambutannya, Wakil Dekan 1 Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang, Dr. Nur Fitriyana, M.Ag menyampaikan bahwa acara ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Program Studi MIQAT di tingkat nasional maupun internasional. 

“Kami berharap review ini dapat menghasilkan kurikulum yang lebih adaptif, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan zaman, khususnya dalam pengkajian ilmu Al-Qur’an dan Tafsir,” ujar Wakil Dekan 1.   

Prof. Kusmana, dalam pemaparannya, menekankan pentingnya kolaborasi antara civitas akademika dan pemangku kepentingan eksternal dalam menyusun kurikulum yang holistik. Ia juga memberikan berbagai masukan terkait integrasi nilai-nilai lokal dan global dalam pengajaran serta penyusunan capaian pembelajaran lulusan yang relevan. 

Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen senior dan dosen home base IQT S2, Kaprodi dan Sekretaris Program Studi MIQAT (Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir). Partisipasi aktif peserta terlihat dalam sesi diskusi yang membahas berbagai isu strategis, seperti integrasi teknologi dalam pembelajaran, relevansi kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja, serta peningkatan kapasitas keilmuan dan penelitian yang harus terus ditingkatkan oleh para dosen MIQAT.

“Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan Program Studi MIQAT UIN Raden Fatah Palembang dapat terus berkembang menjadi program studi unggulan yang mampu melahirkan lulusan yang kompeten, berdaya saing, dan berkontribusi signifikan dalam pengembangan ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara”, ujar Dr. Lukman Nul Hakim, Kaprodi Magister Ilmu Quran dan Tafsir (MIQAT), dalam sesi penutup di acara tersebut.  Bersama kita bisa (ASH).

 

PETA KAJIAN AL-QURAN DAN TAFSIR DI ASIA TENGGARA

Salam Fushpi Semakin Melesat. Palembang. Program Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang sukses menggelar Kuliah Dosen Tamu bertajuk “Peta Kajian Al-Quran dan Tafsir di Asia Tenggara”. Acara yang berlangsung pada Selasa, 26 November 2024 tersebut menghadirkan Prof. Kusmana, PhD, Guru Besar Tafsir di bidang Living Quran dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sebagai narasumber.

Dalam kuliah ini, Prof. Kusmana memaparkan perkembangan kajian Al-Quran dan tafsir di Asia Tenggara, mencakup dinamika metode tafsir, pengaruh budaya lokal, serta kontribusi ulama Asia Tenggara dalam perkembangan studi Al-Quran dan Tafsir di kawasan ini. Beliau juga menekankan pentingnya pendekatan kontekstual dan integratif dalam memahami Al-Quran, khususnya di wilayah yang kaya akan keberagaman seperti Asia Tenggara.

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya strategis Program Studi Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IQT S2) untuk mendukung terwujudnya visi dan misi UIN Raden Fatah Palembang sebagai salah satu kampus unggul di Asia Tenggara pada 2030, dengan ciri khas keilmuan berbasis peradaban Melayu. “Acara seperti ini sangat penting untuk memperkuat posisi UIN Raden Fatah sebagai pusat keilmuan yang unggul dan relevan dengan konteks budaya serta peradaban lokal,” ujar Prof. Dr. Uswatun Hasanah, M.Ag, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, pada kata sambutan yang disampaikan sesaat sebelum kuliah dimulai. 

Di samping para dosen, acara ini cukup menarik minat bagi mahasiswa. Hal ini terlihat dari tingkat partisipasi mereka yang tidak hanya berasal dari mahasiswa magister Prodi IQT, namun juga berasal dari mahasiswa Prodi IQT S1, Prodi Tasawuf dan Psikoterapi, serta Prodi Aqidah dan Filsafat Islam di lingkungan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam. Selain peserta internal, acara ini juga dihadiri oleh Febri Rudiantara, peserta dari luar yang mengaku sengaja datang dari Banyuasin sebagai langkah awal dia untuk menjajaki Prodi Magister IQT FUSHPI sebagai tempat dimana ia akan melanjutkan studi strata dua.

Acara yang berlangsung hingga jam 12.00 WIB ini berakhir dengan ramah tamah antara pembicara dengan para dosen yang hadir. Ditemui di akhir acara, Dr. Lukman Nul Hakim, M.Ag, Ketua Prodi Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir, mengatakan, “Melihat bobot materi dan antusiasme para peserta yang hadir hingga selesai acara, diharapkan acara ini dapat memperkaya wawasan akademik para mahasiswa sekaligus bisa menginspirasi mereka untuk menghasilkan karya ilmiah yang berkontribusi pada pengembangan kajian Al-Quran di tingkat regional dan global.” Bersama kita bisa (ASH)

WORKSHOP KURIKULUM MODERASI BERAGAMA MENUJU UNGGUL DI ASIA TENGGARA

Senin  25 November 2025 Kaprodi Aqidah dan Filsafat Islam mengikuti Workshop Moderasi Beragama yang dilaksanakan oleh LP2M UIN Raden Fatah Palembang di Rektorat lantai 4 Jakabaring Palembang. Kegiatan ini dilaksanakan 1 hari yang mendatangkan langsung Pakar Kurikulum Moderasi Beragama Bpk. Prof.Arif Zamhari,M.Ag.Ph.D dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh BIRO AUPK UIN Raden Fatah Bpk.Dr.H. Dur Britu,MA  dengan dihadiri 47 Kaprodi dilingkungan UIN Raden Fatah Palembang, dalam sambutannya  Dr.H.Dur Brutu menyampaikan bahwa Moderasi beragama sangat penting untuk dimasukkan dalam Kurikulum  lebih lanjut Dur Brutu menyampaikan bahwa dengan Moderasi ini memungkinkan mahasiswa akan memahami konsep tentang moderasi beragama  pada MK yang disajikan yang akan berimbas pada pemahaman dan prilaku yang lebih moderat dikalangan akademisi dan selanjutnya acara secara resmi dibuka.

Pada sampaian materinya Prof Arif Zamhari menyampaikan bahwa ada 4 komitmen moderasi beragama  dari Kemenang yang menjadi acuan yakni: Komitmen Kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan akomodatif terhadap budaya lokal. Lebih lanjut Arif Zamhari menegaskan bahwa 4  komitmen ini yang mendasari dalam moderasi beragama dan juga dalam kurikulum moderasi beragama. Dalam mengimplementasi kurikulum beragama lebih lanjut Arif Zamhari menjelaskan ada 3 tahapan dalam implementasi kurikulum moderasi beragama pertama penetapan CPL dan CPMK  harus disesuaikan dengan 4 indikator moderasi beragama, kedua, insersi moderasi moderasi beragama dalam topik mata kuliah yang relevan  dan ketiga, melakukan pelatihan moderasi beragama bagi dosen pengampu mata kuliah MKDU. Dan moderasi beragama tidak menjadi MK tersendiri melainkan diinsersikan dalam salah satu  mata kuliah MKDU dan salah satu RPS pada tersebut.

Mengingat pentingnya Kurikulum Moderasi Beragama dilingkungan PTKIN maupun PTN  maka dalam hal ini UIN Raden Fatah dan juga Prodi Aqidah dan Filsafat Islam  berkomintmen  menselaraskan materi  Moderasi Beragama dengan Kurikulum OBE dalam menyogsong Unggul di Asia Tenggara. (Ari)

JADWAL MUNAQASYAH MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG PERIODE NOVEMBER 2024