PUBLISH PROSIDING ICTIAR KE 2


Publish Prosiding ICTIAR ke-2: Penyelenggaraan Konferensi Proceeding International Conference on Tradition and Religious Studies ke-2 Memperoleh Sorotan Internasional dengan 39 Artikel dari Berbagai Negara dan Universitas di Beberapa Wilayah Indonesia

Palembang, Pada 01 Agustus 2023, telah berhasil publish (ICTIAR) ke-2 bersamaan dengan Rapat Penetapan Mata kuliah Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam/ Fushpi, yang diadakan di FUSHPI UIN Raden Fatah Palembang. Konferensi ini berhasil menarik perhatian para akademisi, peneliti, praktisi dan mahasiswa dari berbagai negara dan universitas, dengan menghadirkan 39 artikel berkualitas tinggi dari berbagai wilayah Indonesia.

ICTIAR telah menjadi salah satu acara tahunan yang dinanti-nantikan di dunia akademik. Dengan berfokus pada pembahasan terkini mengenai (1) Qur’an and Hadits in Social Media, (2) Religious and Cultural Tradition, (3) Diversity in Philosophical Perspective, (4) Sufism and Social Activities, (5) Religious Moderation in Socio-Cultural Discourse, (6) Islamic Studies in Various Perspective. konferensi ini menjadi wadah yang tepat bagi para ilmuwan untuk bertukar gagasan, hasil penelitian, serta pengalaman dalam bidangnya.

Sekitar 106 peserta dari berbagai negara, termasuk Indonesia, Bangladesh, Australia, Malaysia, turut berpartisipasi dalam acara prestisius ini. Selain itu, delegasi dari berbagai universitas ternama di Indonesia juga ikut ambil bagian dalam perhelatan ini.

Ketua Panitia Pelaksana ICTIAR ke-2, Nugroho, M.Si menyatakan, “Kami sangat senang melihat antusiasme yang tinggi dari para peserta dan penulis artikel untuk berbagi pengetahuan dan inovasi di ICTIAR ke-2 ini. Kualitas artikel yang masuk sangat mengesankan, dan kami berharap acara ini dapat terus berkontribusi dalam pengembangan teknologi informasi dan rekayasa di berbagai wilayah.”

Melalui proses seleksi yang ketat, 39 artikel dari ratusan artikel yang masuk berhasil terpilih untuk dipublikasikan dalam prosiding resmi ICTIAR ke-2. Artikel-artikel ini mencakup beragam topik, mulai dari (1) Qur’an and Hadits in Social Media, (2) Religious and Cultural Tradition, (3) Diversity in Philosophical Perspective, (4) Sufism and Social Activities, (5) Religious Moderation in Socio-Cultural Discourse, (6) Islamic Studies in Various Perspective. Proses publikasi ini dilakukan untuk memastikan hasil penelitian yang dihadirkan dapat diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat ilmiah dan praktisi secara luas.

Selanjutnya, prosiding resmi ICTIAR ke-2 akan dipublikasikan dalam bentuk buku elektronik dan menjadi referensi penting bagi para peneliti, akademisi, dan praktisi dalam mengembangkan teknologi informasi dan rekayasa di masa depan.

Sebagai komitmen untuk terus menyebarkan ilmu pengetahuan dan mendorong kolaborasi antarbangsa, panitia penyelenggara juga merencanakan untuk menyelenggarakan ICTIAR ke-3 pada tahun depan, yang akan menghadirkan tema-tema menarik dan relevan sesuai perkembangan ilmu dan informasi.

ICTIAR ke-2 telah membuktikan diri sebagai ajang bergengsi bagi para peneliti dan akademisi. Dengan terus menggelar acara ini, diharapkan perkembangan penelitian di wilayah Indonesia dan negara-negara sekitarnya semakin pesat dan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan dunia ilmu pengetahuan dan teknologi.

Umi Nur Kholifah, M.Psi.,Psikolog

Prosiding Ictiar : http://proceedings.radenfatah.ac.id/index.php/lc-TiaRS/issue/view/19

PRODI SAA MELAKSANAKAN KULIAH TAMU & TEMU ALUMNI

Senin, 31 Juli 2023

Kuliah umum dan temu alumni jurusan perbandingan agama atau yang sekarang dikenal dengan program studi studi Agama Agama fakultas Ushuluddin dan pemikiran Islam UIN Raden Fatah Palembang yang dihadiri oleh dekan fakultas Ushuluddin dan pemikiran Islam BPK. Prof. Dr. Ris’an Rusli MA. Beserta kepala prodi studi Agama Agama BPK. Drs. Herwansyah MA. Dan di dampingi oleh sekretaris prodi studi Agama Agama BPK. Nugroho S.Th.I M.S.I berserta 4 narasumber secara langsung dilantai 2 gedung Ibnu Rusyd ruang munaqosyah fakultas Ushuluddin dan pemikiran Islam.

Selain dari ke empat narasumber yang hadir secara langsung, hadir pula peserta yang terdiri dari alumni dan mahasiswa prodi studi Agama Agama secara online via zoom meeting maupun secara langsung diruangan.

Dekan Fakultas Ushuluddin dan pemikiran Islam bapak prof ris’an Rusli sangat mengapresiasi acara yang digagas oleh prodi Studi Agama Agama pada hari ini, dikarenakan orientasi kemanfaatannya sangat luas, disamping dapat menjalin hubungan silaturahmi antar alumni sekaligus mengusung tema “urgensi dan kontribusi alumni SAA dalam pengembangan program studi” dapat menjadi sebuah batu loncatan untuk meningkatkan lagi kualitas dari pada program studi SAA ini, dan dapat pula berdampak peningkatan akreditasi prodi, yang mana pada prodi SAA ini masih dapat ditingkatkan lagi, yang sekarang akreditasi nya B kedepannya dapat ditingkatkan lagi.

Kuliah tamu kali ini menjadi sangat istimewa dikarenakan dapat dihadiri secara langsung oleh narasumber yang berkompeten dan yang pasti merupakan alumni dari prodi SAA. Mulai dari ibu Dr. Ramadhanita M.S. MA.Hum. yang menjadi dosen di UIN sunan Kalijaga, Yogyakarta sampai dengan bapak Dwi Wahyuni, M.Ag yang menjadi dosen di UIN Imam Bonjol, Padang. Santosa.M.Hum dari UIN Raden Fatah, Dr.Hamidah.M.Hum dari Satai Rahmaniyah Sekayu, Yudi Armansyah.M.Hum dari UIN Jambi Materi materi yang berkaitan dengan masa studi sampai dengan prospek kerja yang ditekuni oleh para narasumber dapat dijadikan motivasi bagi para peserta kegiatan tersebut khususnya para mahasiswa yang masih menempuh studi S1 nya di prodi SAA UIN Raden Fatah Palembang.

Nugroho.M.S.I selaku Sekretaris Prodi SAA yang juga sebagai narasumber pada kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kerjasama alumni sangat penting dalam mencapai Visi dan Misi Prodi SAA.

Nugroho juga mengharapkan para alumni dalam membuat program kerja agar lebih praktis dan aplikatif sehingga perannya berdampak langsung terhadap mahasiswa, alumni serta program Studi SAA

Pada kegiatan hari ini juga dilangsungkan pula pemilihan struktural ikatan keluarga alumni SAA yang baru, yang akan menjadi pengurus pada periode 2023-2027. Dan menurut kesepakatan forum terpilih lah bapak Dwi Wahyuni, M.Ag sebagai ketua, bapak catur Widiatmoko, M.Hum sebagai wakil ketua, bapak Toharuddin, M.Hum sebagai sekretaris dan ibu Nurcholina M.Ag(cand) sebagai bendahara. Dengan terpilihnya struktural baru ini semua pihak berharap kontribusi dari para alumni SAA dapat berdampak nyata bagi kemajuan prodi khususnya, dan seluruh alumni pada umumnya.

JADWAL SEMINAR PROPOSAL TESIS FUHSPI UIN RADEN FATAH PERIODE AGUSTUS 2023

JADWAL SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI MAHASISWA FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE AGUSTUS 2023

JADWAL MUNAQASYAH FUSHPI UIN RADEN FATAH PALEMBANG PERIODE JULI 2023

JADWAL UJIAN SEMINAR HASIL TESIS DAN UJIAN TESIS S2 IQT FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE JULI 2023

TAK HANYA TERINDEKS DOAJ, JURNAL AL MISYKAH JUGA MEMILIKI SITASI SCOPUS DENGAN TARGET MEROKET KE SINTA 2


Jurnal Al-Misykah berhasil terindeks DOAJ menyusul jurnal-jurnal FUSHPI lainnya yang lebih dahulu sudah terindeks DOAJ yaitu jurnal el Fikr (dikelolah oleh Fenti Febriani), jurnal JSA (dikelolah oleh Nuraini), jurnal el Sunnah (dikelolah oleh Takrip), Simiotoka Q (dikleolah oleh Abdul Kheir). Sementara dua jurnal Lainnya, yaitu jurna JIA (dikelolah oleh Eko Zulfikar) dan jurnal Spritual Healing (dikleolah oleh Umi Nurkholifah) masih dalam proses indeksasi DOAJ.  Laporan terindeksnya jurnal Al Misykah dapat dilihat di dalam pesan yang ada di akun DOAJ milik Jurnal Al Misykah,  Berita ini dikabarkan pertama kali oleh Tim IT fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam yaitu Seraga Santri, S.Ag pada Sabtu 15/7.  Keberhasilan ini dinilai sebagai pencapaian penting untuk mencapai akreditasi untuk Jurnal Al-Misykah.

Jurnal milik Prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam belum lama ini bersama jurnal-jurnal di lingkungan fakultas Ushuluddin melakukan submit DOAJ bersama-sama. DOAJ (Directory of Open Access Journals) sendiri merupakan  mesin  pengindeks jurnal yang memiliki reputasi.  Pada umumnya jurnal yang sudah terindeks di DOAJ memiliki nilai tambah dalam proses akreditasi.  Koordinator  Pengelola Jurnal FUSHPI, Eko Zulfikar, M.Ag menekankan  bahwa setiap jurnal harus terindeks DOAJ untuk meningkatkan nilai akreditasi, “DOAJ berguna untuk memperkuat nilai Akreditasi Nasional dan termasuk skala internasional,” ungkapnya

Merespon ucapan selamat dari berbagai pihak di lingkungan FUSHPI, Pengelola Jurnal Al-Misykah, Heni Indrayani, MA mengungkapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan Jurnal Al-Misykah.  Dalam WAG Jurnal FUSHPI ia mengungkapkan hal ini, “Terima kasih banyak, Prof (dekan FUSHPI). Hasil ini tentu pastinya tidak terlepas dari suport yang luar biasa dari Prof dan seluruh civitas akademika FUSHPI… Semoga ini bisa mendatangkan kebaikan untuk UIN dan Fakultas Ushuluddin.. Amin.” Ungkapnya.

Dalam wawancara pribadi ia mengatakan juga bahwa dengan terindeksnya jurnal Al misykah di DOAJ,  maka tim jurnal misykah makin percaya diri untuk mengajukan akreditasi dengan harapan dan target meraih SINTA (Scince and Technology Index) 2 pungkasnya.

Sementara itu Dekan FUSHPI, Prof. Dr. Ris’an Rusli, M.Ag merasa bahwa pencapaian jurnal Al Misykah melebihi ekspektasi. Satu bulan sebelumnya ia mengungkapkan bahwa keaktifan di DOAJ  dapat membantu jurnal mencapai akreditasi dengan nilai maksimal ,  tetapi kenyataannya bahkan sebelum terindeks DOAJ Jurnal Al Misykah sudah lebih dahulu  disitasi oleh artikel yang terindeks scopus. Berita bahagia ini diinformasikan oleh Dr. Harda bahwa jurnal al Misykah telah TERSITASI scopus dengan memberikan bukti dari artikel yang terdapat dalam jurnal Afkar yang terindeks Scopus. Ia pun merasa bahagia dengan DOAJ yang diperoleh oleh al-misykah.  Hal ini menurut Prof Ris’an merupakan kabar yang amat membahagiakan bagi seluruh tim jurnal dan seluruh civitas akademik FUSHPI . “AL MISYKAH SUDAH TERSITASI SCOPUS…artikelnya dalam Jurnal “Afkar” Vol. 25 No. 1 (2023) Alhamdulillah…” ungkapnya bahagia. (H&R)

FUSHPI KEMBALI AGENDAKAN KOLABORASI DENGAN FAKULTI SAINS KEMANUSIAAN UPSI MALAYSIA


Pada hari Jum’at, 7 Juli 2023, FUSHPI mengadakan Meeting kolaborasi dengan Fakultas Sains Kemanusiaan UPSI Malaysia. Rapat yang dilakukan melalui Ruang Zoom ini bertemakan “Meeting Of Collaboration Between Fakulti Sains Kemanuisaan With Faculty of Ushuluddin and Islamic Thought Raden Fatah State Islamic University”, yang dimaksudkan untuk mendiskusikan kerjasama berkaitan dengan Tridharma Perguruan Tinggi. Meski demikian, Kerjasama antara dua Lembaga ini sejatinya sudah terjalin kurang lebih selama 2 tahun, yaitu acara Webinar yang melibatkan Dosen dan Mahasiswa antara kedua belah pihak.

Acara meeting dimulai dan dipandu oleh MC, Dr. Jummiana, M.Pd.I, dan dilanjutkan oleh sambutan dari Dua Dekan. Dalam prakata yang disampaikan, Dekan FUSHPI, Prof. Dr. Ris’an Rusli, MA, mengucapkan banyak terimakasih kepada Fakulti Sains UPSI Malaysia dan menekankan pentingnya kolaborasi Internasional. “Karena dengan kolaborasi yang sudah berjalan dengan UPSI Malaysia, empat Prodi yang ada di FUSHPI berhasil meraih akreditasi A/Unggul.” Ungkpnya.

Sementara Dekan Fakulti Sains, Prof. Dr. Nor Kalsum Mohd Isa, menyambut baik Kerjasama antara dua Lembaga ini. Meskipun sebelumnya kerjasama berupa Webinar Internasional sempat berhenti sejak Maret 2023 karena beberapa alasan, namuan beliau tetap mendukung untuk dilanjutkan kembali pada bulan Agustus 2023. Bahkan, Prof. Kalsum menyinggung penelitian kolaborasi, pertukaran mahasiswa, pertukaran mengajar dosen (team teaching), serta pertukaran tim pengelola Jurnal (Tim editor dan reviewer).

Disela-sela berlangsungnya meeting, beragam pendapat disampaikan secara bergantian berkaitan kerjasama yang akan dilakukan, di antaranya dengan meningkatkan Webinar Internasional yang outputnya berupa kolaborasi penelitian yang dapat terbit di jurnal-jurnal. Di samping itu, penekanan Webinar Internasional ke depan akan dijalankan dengan basis kepakaran, sehingga dapat memudahkan para Dosen yang ada di kedua Lembaga tersebut.

Selain kedua Dekan, pertemuan ini juga dihadiri oleh beberapa unsur penting dari UPSI Malaysia, antara lain: Dr. Ibrahim Hashim, Dr. Hasna Husein, dan Dr. Mifatchul Huda.  Sementara dari FUSHPI dihadiri langsung oleh John Supriyanto, M.A. (Wakil Dekan II), Dr. Jumiana, M.Pd.I (Kabag FUSHPI), dan para Ketua Prodi dan Sekretaris Prodi. Rapat online yang berlangsung setelah shalat Jum’at hingga menjelang sore ini diakhiri dengan kesepakatan dan optimisme bahwa kolaborasi ini akan mencapai hasil yang maksimal. Bahkan, Prof. Ris’an menawarkan Kerjasama dengan Tiga perguruan tinggi sekaligus, yaitu FUSHPI UIN Raden Fatah Palembang, UPSI Malaysia, dan UNISSA Bruneri Darussalam. (EZ)

JADWAL KOMPREHENSIF FUSHPI UIN RADEN FATAH PERIODE JULI 2023